Nama : Fitri Apriyanti
Kelas : 1EB10
NPM : 24214311
Harga Premium di Indonesia Tahun 2014
Sebelum
saya membahas tentang harga bahan bakar minyak (BBM) khusunya premium,mari kita
cari tahu dahulu apa itu premium?,seperti yang kita ketahui premium adalah
salah satu jenis bahan bakar minyak kendaraan roda dua,empat dll.dimana masih
ada banyak jenis bahan bakar lainnya seperti solar,pertamax dll dan di setiap
jenisnya harganya pun berbeda-beda.nah premium yang akan saya bahas disini termasuk
salah satu jenis bahan bakar yang paling digemari oleh pengandara motor dan
mobil disemua kalangan seperti pegawai kantoran sampai para pelajar juga banyak
yang menggunakan premium sebagai bahan bakar kendaraan mereka.baiklah sekiranya
itu yang saya tau tentang premium,sekarang mari kita bahas tentang harga
premium di tahun2014.
Bisa kita lihat dari gambar diatas kalau harga premium
beberapa tahun belakangan ini mengalami kenaikan harga yang cukup
signifikan,kebanyakan dari range harga yang bisa kita lihat mengalami kenaikan
sekitar Rp 500 – Rp 1000.mari kita lihat lebih detail tentang harga premium di
tahun 2014 :
Januari-Maret 2014 harga premium di 3 bulan pertama
pada tahun 2014 mencapai harga Rp 6000/liter.mengapa harga premium di 3 bulan
tersebut bisa mengalami kenaikan itu dikarenakan pemerintah ingin menjaga perekonomian kita secara
keseluruhan. Krisis ekonomi global yang kita rasakan,naiknya harga minyak dunia
dan konsumsi BBM dan menurunnya produksi minyak berpotensi meningkatnya subsidi
BBM,maka dari itu pemerintah harus menaikkan harga premium.dampak dari kenaikan
bbm sudah pasti ada contohnya banyak masyarakat melakukan demo,menuntut harga
BBM agar kembali diturunkan karena sangat membebani masyarakat kecil.
April-Juni
2014 harga premium 3 bulan ini bisa
saya bilang masih sama dengan 3 bulan sebelumnya,masih kisaran Rp 6000 - Rp
6500/liter,di karenakan pada bulan april Indonesia mengalami peningkatan
inflasi sebesar 1% dan juga karena harga BBM Indonesia di mata dunia masih
dianggap sangat murah jadi pemerintah harus menaikkan harga BBM sekitar Rp
500/liter.dampak dari kenaikan harga BBM tersebut sudah pasti masyarakat
melakukan demo dimana-mana seperti Bundaran HI,Gedung DPR dan di beberapa jalan protocol lainnya.
Juli-September 2014 “Senior Vice President Fuel Marketing and Distribution Pertamina
Suhartoko mengatakan, dengan potensi over kuota hingga 1,5 juta kiloliter, yaitu
subsidi yang mencapai Rp 6.000 per liter, maka beban anggaran bisa membengkak
Rp 8 triliun” "Kalau negara kesulitan membayar tambahan subsidi, harganya
naikkan saja" kata Suhartoko di Bandara Halim Perdanakusuma, Rabu, 27
Agustus 2014.
Oktober-Desember 2014 “TRIBUN NEWS / DANY
PERMANA Presiden Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla dan
para menteri memberikan keterangan kepada wartawan terkait kenaikan bahan bakar
minyak, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (17/11/2014)". Mulai 18 November 2014
pukul 00.00, BBM jenis premium naik dari Rp 6.500 menjadi Rp 8.500, dan solar
dari Rp 5.500 menjadi Rp 7.500”.Kenaikkan harga ini tentu sangat disambut tidak
baik oleh masyarakat Indonesia,banyak sekali dampak dari kenaikkan harga BBM
yang sangat mendadak tersebut.dampaknya sudah pasti unjuk rasa dari banyak
kalangan dari mulai buruh,pegawai kantoran sampai mahasiswa.bahkan tak sedikit
dari mereka yang merusak fasilitas Negara.penyebab dari kenaikan harga BBM ini
dikarenakan harga minyak dunia yang tidak kunjung stabil,alokasi anggaran
belanja Negara terus meningkat mencapai 40 triliun.
Jadi kesimpulannya harga premium di tahun 2014 mengalami
kenaikan yang cukup signifikan di 6 bulan pertama,tetapi di 6 bulan berikutnya
mengalami kenaikan yang cukup jauh sekitar Rp 1500/liter dan membuat masyarakat
sangat tidak terima dengan kenaikan BBM tersebut.Semoga di tahun berikutnya
pemerintah bisa mengendalikan harga BBM lebih baik lagi.
Mohon maaf,tulisan saya ini semata-mata saya buat karena tugas dan tidak untuk menyinggung siapapun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar